BEAUVERIUM

Merupakan salah satu cendawan entomopatogen yaitu cendawan yang dapat menimbulkan penyakit pada serangga. Cara kerja cendawan ini akan membuat sakit serangga hama baru kemudian menyebabkan hama tersebut mati. Beberapa contoh serangga yang dapat dikendalikan oleh Beauverium antara lain berbagai jenis wereng, walang sangit, ulat, lembing dan sundep beluk (pengerek batang), dll. Karena Beauverium dapat menyerang hampir semua jenis serangga, cendawan ini digolongkan ke dalam non-selektif insektisida, sehingga dianjurkan tidak digunakan pada tanaman yang pembuahannya dibantu oleh serangga.

MANFAAT

1. Untuk mengatasi & mengendalikan hama-hama pertanian antara lain : Wereng, walang sangit, Lembing, Sundep Beluk, serangga penggulung daun, kepinding tanah, Aphis sp, Myzus sp. Ulat grayak (Spodoptera sp), Trips sp, dll.
2. Di samping itu juga dapat mengendalikan hama-hama tanaman perkebunan seperti : Uret, Bubuk buah kopi, Helopeltis sp. & berbagai organisme pengganggu tanaman perkebunan lainnya.

CARA PEMAKAIAN

100 g Beauverium disuspensikan dalam 10 liter air (satu tangki) atau 3-4 kg/ha dengan kebutuhan larutan semprot 400 – 500 liter.

CATATAN

1. Efektifitas Beauverium di lapangan sangat dipengaruhi oleh tingkat virulensi, viabilitas & konsentrasi spora.
2. Dalam aplikasi dilapangan perlu ditambah detergen untuk menghilangkan ketegangan permukaan spora sehingga terpisah satu dengan yang lain.
3. Disamping itu perlu ditambah gula pasir untuk nutrisi tambahan bagi Beauverium (untuk tiap tangki ukuran + 10 liter ditambahkan 1 (satu ) sendok teh detergen & 2 (dua ) sendok teh gula pasir ).
4. Waktu aplikasi sebaiknya pada sore hari untuk menghindari sinar ultra violet yang akan menurunkan efektifitas cendawan Beauverium